suatu kali, diadakan pertemuaan tingkat tinggi yang dihadiri oleh tiga orang pemimpin wanita dari tiga negara yaitudari Inggris yang diwakili oleh Margareth T., India diwakili oleh Indira Gandhi dan dari Philipina oleh Corry A. Sebagai langkah awal diadakanlah upacara penghormatan diiringi dengan pemeriksaan barisan pasukan dari ketiga negara tersebut. Sesampainya rombongan di depan pasukan Baret Hijau dari Inggris yang terkenal itu, dengan garang Margareth T. Menampar dan meninju pasukan yang ada di depannya yang tentu saja tanpa balasan. terjadi dialog :
" Sakit nggak ? ".
" nggak mam !!!" .
" kenapa ? "
" sebagai prajurit sejati dan britania raya, kami terbiasa untuk menerima rasa sakit."
 " BAGUS"
Corry A, pun tak mau kalah, dan begitu sampai di depan barisan pasukannya, diambilnya senapan dari komandan peleton, dan menghantamkan popor senapan tersebut ke muka perajuritnya. terjadi lagi dialok:
" Sakit nggak ? ".
" Nggak Madam!!!"
" Kenapa ? "
" sebagai tentara Philipina, kami harus mampu. menahan rasa sakit dam kengerian untuk mempertahankan kedaulatan."
" BAGUS " (dalam hati, sambil Margareth. " hebatan perajurit guakan " )
begitu pemeriksaan sampai di depan pasukan India, dengan cepat Indra G. menyambar bayonet yang ada di senapan prajurit yang ada di depannya dengan sekali sebat terpotonglah " jempol tangannya " perajurit tersebut, dan dengan lantang bertanya :
" Sakit nggak ? "
" Nggak Madam... !!! "
" Kenapa !!! "

sumber : Pangkalpinang Pos
" Sebab itu kepunyaan orang dibelakang saya ... "