Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, dengan tujuan untuk mendapatkan laba. untuk membangun bisnis kita harus melihat usaha apa yang menguntungkan dan juga melihat masih adakah peluang untuk kita masuk di dalamnya. Membangun bisnis pastilah kita memerlukan informasi, dan formulasi strategi yang tepat untuk digunakan dalam berbisnis, karena dalam membangun suatu bisnis kita di tuntut harus bisa melihat kekuatan apa saja yang mengancam bisnis kita dan kekuatan apa yang menjadi daya dukung bisnis kita untuk bersaing dalam dunia bisnis, baik dari lingkungan eksternal maupun lingkungan internal. Kekuatan yang mengancan bisnis tersebut adalah pemasok, produk pengganti, pembeli, pendatang baru potensial. Kekuatan – kekuatan ini dilihat dari lingkungan persaingan dalam industri.
Pemasok adalah mitra kita dalam menyediakan sumber daya produk ( bahan baku ) kita. Pemasok dapat dikatakan mengancam ketika produk atau barang yang dihasilkan pemasok hanya dapat diperoleh dari pemasok tersebut dalam arti sumber daya produk dari pemasok lain untuk memenuhi bisnis kita terbatas. Ada juga ketika belum adanya barang penganti untuk mengatasi bila pemasok yang selama ini menyediakan sumber daya produk mengalami masalah. Karena tak semua pemasok jujur di dalam dunia bisnis ini, ada kalanya ketika pemasok meningkatkan harga atau mengurangi mutu produk dengan alasan bermacam – macam. Ini semua dilakukan pemasok untuk mendapatkan kekuatan terhadap perusahaan yang bersaing dalam suatu bisnis.
Untuk mencegah ini terjadi kita seharusnya melakukan beberapa cara yaitu yang pertama kita harus melakukan hubungan yang baik dengan pemasok. Dengan kita melakukan hubungan baik tersebut, maka akan mengurangi resiko bahwa pemasok akan melakukan sesuatu yang merugikan kita seperti memain – mainkan harga barang. Dalam arti bahwa hubungan tersebut menumbuhkan sikap saling percaya dan kejelasan dalam bekerja sama. Yang kedua kita harus mencari beberapa pemasok alternatif, ini dikarenakan jika pemasok utama bermasalah kita bisa mengunakan pemasok yang kedua atau yang ketiga. Sehingga kita tidak mengalami masalah dalam penyediaan sumber daya produk untuk usaha kita. Banyak lagi solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah pemasok tersebut tergantung apa yang menjadi masalahnya.
Produk pengganti atau produk substitusi adalah produk – produk yang dapat menjadi alternatif atau memberikan keuntungan yang sama sehingga dapat menjadi pengganti suatu produk. Bahayanya produk pengganti bagi bisnis kita apabila produk pengganti tersebut lebih murah dengan kualitas tinggi, lebih efesien, praktis, mudah, tidak merubah karakteristik produk. Ini sangatlah mengancam kelangsungan bisnis kita.
Upaya yang harus dilakukan yang pertama adalah dengan memanfaatkan saluran distribusi yang sudah luas, namun ini menjadi masalah ketika kita baru memulai usaha atau saluran distribusi kita yang masih sempit. Yang kedua adalah mengangkat aspek lain yang sulit untuk ditiru sebagai contoh saya ambil dari tema Aqua yang berjudul “ Sumber air terbaik adalah mata air pegunungan “, yang tidak dapat secara mudah ditiru oleh produk pengganti lain. Solusi yang selanjutnya adalah dengan cara memfokuskan produksi produk yang lebih mudah diterima dikalangan masyarakat dan membuat kesan yang positif di benak masyarakat bahwa produk kita sangatlah berbeda, dan bermanfaat bagi konsumen, ini bisa dilakukan dengan cara sosialisasi atau seminar tentang produk – produk kita. Seminar tersebut juga harus menjelaskan secara detail apa saja manfaat, kegunaanya, serta juga disertai kelebihan – kelebihan produk kita. Solusi ini juga bisa digunakan untuk para bisnis pemula untuk menarik perhatiaan konsumen.
Pembeli adalah seseorang atau sesuatu perusahaan yang membeli barang tertentu atau menggunakan jasa tertentu”; atau ”sesuatu atau seseorang yang mengunakan suatu persediaan atau sejumlah barang”. Dari pengertian diatas mengartikan bahwa berkembangnya suatu bisnis tergantung dari daya beli pembeli atau tertarikan pembeli terhadap produk kita. Pembeli juga akan menjadi kekuatan yang membahayakan usaha kita ketika pembeli menuntut kualitas produk lebih tinggi, harga yang lebih murah, pelayanan yang lebih baik, jaminan after sales service, sehingga ini mendorong persaingan antar perusahaan dalam suatu bisnis.
Ketika kita begerak lambat dalam menanggapi kebutuhan dan keinginan konsumen yang semakin hari semakin berbeda dan kompleks maka akan berakibat konsumen kita akan berpindah ke perusahaan lain, ini sangatlah berbahaya karena akan mengancam kelangsungan perkembangan usaha kita. Yang dapat kita lakukan untuk mengatasi pembeli yang selalu menutut terhadap aspek yang menjadi kekuatan yang membahayakan usaha kita adalah yang pertama kita seharusnya memfokuskan usaha kita, apakah produk yang dihasilkan untuk kalangan khusus atau kalangan umum. Khusus dalam arti bahwa pembeli barang kita tersebut difokuskan kepada pembeli yang memerlukan atau membutuhkan barang – barang yang berkualitas, bermutu, bergaransi dan, memiliki keunggulan dibandingkan dengan produk lain. Mereka bukan hanya melihat fisik tetapi melihat manfaat. Menghadapi pembeli seperti ini yang pertama adalah pelayanan yang memuaskan, garansi terhadap produk - produk yang kita jual, servis yang cepat dan tepat. sehingga walaupun harga barang yang kita jual itu mahal mereka akan sanggup membelinya.
Pembeli umum adalah pembeli dari kalangan menegah kebawah karena para pembeli dari kalangan menegah kebawah biasanya melihat produk dari harganya yang murah, tampilan luar, serta melihat tren yang terkini, maka kita harus juga menyesuaikannya. Penyesuaiannya adalah seperti selalu memperbaharui produk – produk kita dari segi penampilan. Ini dilakukan agar pembeli tidak jenuh terhadap produk kita yang telah ada. Contoh seperti PT Indomie yang selalu merubah cita rasa produk mie nya.
Pendatang baru yang potensial. Pendatang baru akan menjadi ancaman ketika produk yang mereka hasilkan akan berpotensi menarik sebagian konsumen dari pasar kita. Ini terjadi jika pendatang ini memiliki strategi yang jitu untuk mengalahkan produk kita contohnya adalah produk yang mereka jual lebih murah, untuk menghadapi pendatang baru yang potensial ini bila usaha kita telah lama maka kita lakukan adalah melihat apakah produk kita masih membuat konsumen tertarik atau sudah jenuh, jika mereka mulai jenuh maka kita membuat suatu gebrakan baru yang lebih maju sehingga kita menjadi pelopor suatu produk dengan inovasi bukannya ekor yang mengikuti. Tapi terkadang suatu produk yang sudah lama terkenal akan sulit digantikan dengan produk lain. Inilah bagaimana cari kita menanamkan di pemikiran pembeli bahwa produk kita ini akan selalu ada dan tidak bisa tergantikan dalam waktu yang lama. Menurut saya cara agar produk kita menjadi prioritas pertama dari banyak macam produk yang menjadi kebutuhan pembeli adalah dengan promosi melalui media, ikut serta dalam kegiatan sosial. Itulah beberapa strategi atau tepatnya cara – cara yang dapat ditempuh untuk mengatasi dari lingkungan persaingan dalam bisnis.
Beberapa solusi, strategi atau cara – cara diatas tidak bisa berjalan jika dalam perusahaan itu sendiri mengalami masalah. contohnya seperti ketidak harmonisnya hubungan antara karyawan dengan karyawan lainya atau karyawan dengan pemimpinanya. Maka sebelum mengenali masalah atau ancaman dari luar perusahaan yang harus dipikirkan terlebih dahulu adalah bagaimana seorang manajemen bisa mengatasi ancaman yang ada di dalam perusahaan. Setelah ancaman dari dalam bisa diatasi barulah kita mengatasi ancaman dari luar perusahaan yaitu dengan mencari solusi, strategi atau cara yang tepat. ketika semua ancaman yang ada diluar dan didalam perusahaan sudah dapat dikurangi atau di cari solusi yang tepat maka kita akan bisa mempertahankan bisnis kita untuk jangka pendek bahkan untuk jangka panjang.
dibuat oleh : deriaprianto74
Tidak ada komentar :
Posting Komentar